RISALAH-ALLAHَ:

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Wahai Saksi-saksi-Ku! Bersuaralah menyampaikan Pesan-pesan-Ku! Jangan hiraukan siapa pun yang mengintai Kalian karena Risalah-Ku semua itu untuk Hamba-hamba-Ku, membantu saudara Palestina segera dalam Iman Islam, peduli pada saudara Muslim Kalian sebelum Aku Tentukan satu hal yang besar. Kalian tidak tertinggal.

Sungguh, Penjagaan-Ku terhadap Kalian dengan Penjagaan Tertinggi, jika Ruqhoyya merasa Takut karena fitnah-fitnah, sungguh, Aku Allah hentikan. Ketika Aku Bangkitkan keberaniannya, dia tidak akan bisa berdiam. Sesungguhnya, Aku Allah menjaganya dan begitu juga Kalian Saksi-saksi-Ku.

Waktu Kalian untuk menyebarkan Seruan-Ku untuk 'Golongan Kanan' dengan pintu sedekah hanya tersisa dua purnama penuh dan satu purnama telah berlalu setengahnya. Dan janganlah Kalian berdiam diri, Aku Allah telah menentukan siapa pun dari Kalian berada dalam Kesaksian-Ku, sungguh Kalian tidak akan tertinggal, kecuali Kalian merugi karena angan-angan dan mengada-adakan ketentuan Kalian dan berbuat yang tidak Aku ridhai.

Sungguh, Kalian tanpa kerugian apabila Kalian hanya berjalan di jalan Ketentuan-Ku dan berjalan di jalan Muhammad, Muhammad sangat patuh dan santun Pada-Ku. Dan Muhammad tidak pernah Membantah-Ku kecuali menjalankan Perintah-Ku.

Begitu pula Saksi-Ku Ruqhoyya, dia hanya menulis atas semua Perintah-Ku dan memanggil Hamba-hamba-Ku tanpa menuntut balas. Kecuali dia hanya ingin Pesan-Ku tersebar.

Saksi-Ku Ruqhoyya bagian Isa ibn Maryam hingga dia bersaksi atas kedatangan pesan Isa ibn Maryam. Dengan yakin, tanda Isa ibn Maryam akan datang pesannya mendahuluinya datang.

Aku Allah kumpulkan mereka kelak sebagaimana mereka selalu bersama-sama di alam Ruh. Hanya saja seorang Hamba Pilihan-Ku selalu dengki kepadanya, dan sungguh kejahatan yang dahsyat akan memburunya kelak ketika 'ad-dajjal' bangkit dan 'iblis ad-dajjal' menunggangi tubuhnya.

Sesungguhnya di 'Batas Zaman' semuanya akan berlaku nyata, bahkan Kalian akan melihat dengan Takjub dan Takut Kekuasaan-Ku begitu nyata di hadapan Kalian sebagaimana Aku Allah bersaksi.

Aku perlihatkan pada Ruqhoyya mimpi-mimpi dan Aku takwilkan, sungguh salah satu kenabian itu. Ketika Hamba-Ku bermimpi, Aku-lah Allah yang membuka mimpinya dan Aku benarkan, maka benar, sebagian dari Petunjuk-Ku dari Kabar-kabar-Ku, kelak ketika Aku Allah bersaksi.

Aku perlihatkan bagaimana Ruqhoyya mendapatkan Risalah-Ku. Dan Mimpinya di masa kecilnya dengan satu kitab besar di hadapannya, dan dia di dalam api yang membakarnya, di hadapannya satu kitab besar yang dia menyangka itu Al-Qur'an. Sesungguhnya, itulah Risalah Ar-Rahman. Dan api itu dingin baginya sebagaimana Aku dinginkan api yang membakar Ibrahim.

Sesungguhnya, jika bukan dengan Perlindungan-Ku, Firman-Ku yang berbahaya dan menakutkan akan mencelakakannya, sebagaimana para ahli ilmu berkata 'Tidak ada lagi wahyu-wahyu dan tidak ada lagi nabi dan Rasul'. Bukalah Surat Ghafir ayat 15!"

Surat Ghafir
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 15: "(Dialah) Yang Mahatinggi derajat-Nya, yang memiliki Arasy, yang menurunkan wahyu dengan perintah-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki di antara Hamba-hamba-Nya, agar memperingatkan (manusia) tentang hari pertemuan (hari Kiamat),"

"Sungguh, Aku berkuasa dengan Kehendak-Ku dan aku berikan Firman-Ku. Untuk Kalian mendapat peringatan, Hari Kiamat akan nyata di Zaman Kalian. Sesungguhnya, Kalian hanya beriman Kepada-Ku Allah dan beriman kepada Hari Akhir. Berkata baik, atau diamlah jika Kalian tidak bisa berkata baik.

Ketika Rahasia Aku buka Kalian tidak celaka, ketika Kalian bersangka Aku Allah 'setan, jin dan iblis ad-dajjal'. Ampunan-Ku telah Aku tutup dan Kalian akan dalam kerugian.

Sungguh, jika Kalian tidak beriman pada Ucapan-Ku. Biarkanlah Saksi-Ku menyampaikan Risalah-Ku. Akan ada Hamba-hamba yang beriman yang menemui Risalah-Ku dan mereka terkumpul dalam golongan terdahulu beriman dan 'Golongan Kanan'. Sebelum satu hal yang besar dan satu hal yang sulit untuk mendapatkan 'Golongan Kanan'. Kelak Kalian akan mengetahuinya.

Saksi-Ku Akan Aku kumpulkan dengan Cahayanya, Isa ibn Maryam, sebagaimana mereka berdua memiliki Cahaya-Ku, Kun-Fayakun-Ku. Aku perlihatkan mimpi alam Ruh Ruqhoyya, sungguh semua kelak akan menjadi nyata, sebagaimana Aku perintahkan Ruqhoyya menulis semua yang Aku tulis di Lauh Mahfudz-Ku. Walaupun Kalian menyangka Aku adalah 'ad-dajjal' dan pesan Yang disampaikan Ruqhoyya 'dia ada-adakan'.

Sungguh mudah bagi Kalian mengujinya, buatlah semisal dan keluarkanlah Rahasia-rahasia sebagaimana yang Aku firmankan, akan tetapi bukan Dari-Ku tapi dari kedustaan Kalian. Kemudian kelak Kalian akan Aku benamkan di Neraka Jahannam-Ku. Siapa pun yang memperkarakan Kesaksian Ruqhoyya dan mengolok-oloknya Aku Allah yang akan berperang dengan Kalian, sungguh Kalian akan terombang-ambing dalam kesesatan. Bukalah Surat An-Najm ayat 37 hingga 39, Wahai Ruqhoyya!"

Surat An-Najm
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 37: "Dan (lembaran-lembaran) Ibrahim yang selalu menyempurnakan janji?"
Ayat 38: "(yaitu) bahwa seseorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain,"
Ayat 39: "dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya,"

"Ketika Aku turunkan Ayat-ayat Suci-Ku pada Risalah Ar-Rahman-Ku. Sungguh, Aku sempurnakan Panggilan-Ku dengan Hukum-hukum-Ku dan Penjelasan-penjelasan. Dari-Ku Allah. Bukalah Surat An-Najm ayat 42 hingga ayat 45, Wahai Ruqhoyya!"

Surat An-Najm
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 42: "dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahannya (segala sesuatu),"
Ayat 43: "dan sesungguhnya Dialah yang menjadikan orang tertawa dan menangis,"
Ayat 44: "dan sesungguhnya Dialah yang mematikan dan menghidupkan,"
Ayat 45: "dan sesungguhnya Dialah yang menciptakan pasangan laki-laki dan perempuan,"

"Jika keyakinan Kalian lemah Pada-Ku, Sungguh, ingatlah! Aku-lah Allah Yang Maha Memenuhi Janji! Dan Bersantunlah Kepada-Ku! Pada jalan yang lurus, di jalan Muhammad. Bukalah Surat An-Najm ayat 52 hingga hingga 62!"

Surat An-Najm
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 52: "dan (juga) kaum Nuh sebelum itu. Sungguh, mereka adalah orang-orang yang paling zalim dan paling durhaka."
Ayat 53: "Dan prahara angin telah meruntuhkan (negeri kaum Lut),"
Ayat 54: "lalu menimbuni negeri itu (sebagai azab) dengan (puing-puing) yang menimpanya."
Ayat 55: "Maka terhadap nikmat Tuhanmu yang manakah yang masih kamu ragukan?"
Ayat 56: "Ini (Muhammad) salah seorang pemberi peringatan di antara para pemberi peringatan yang telah terdahulu."
Ayat 57: "Yang dekat (hari Kiamat) telah makin mendekat."
Ayat 58: "Tidak ada yang akan dapat mengungkapkan (terjadinya hari itu) selain Allah."
Ayat 59: "Maka apakah kamu merasa heran terhadap pemberitaan ini?"
Ayat 60: "dan kamu tertawakan dan tidak menangis,"
Ayat 61: "sedang kamu lengah (darinya)."
Ayat 62: "Maka bersujudlah kepada Allah dan sembahlah (Dia)!"

"Maka nikmat mana lagi yang Kalian dustakan Wahai manusia? Dan jadikanlah perumpamaan bagi Kalian sebagaimana Aku perlihatkan pada Saksi-Ku, sebagaimana Aku perlihatkan kepada Muhammad, dan sungguh dia tidak dalam keragu-raguan sebagaimana Aku perintahkan bersaksi dan menyampaikan, Cahaya Ahmad tidak akan melihat dalam kegelapan dan tidak ada kegelapan dalam Cahaya-Ku. Bukalah Surat An Najm ayat 13 hingga ayat 18, Wahai Ruqhoyya! Dan itulah perumpamaan bagi Kalian."

Surat An-Najm
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 13: "Dan sungguh, dia (Muhammad) telah melihatnya (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain,"
Ayat 14: "(yaitu) di Sidratulmuntaha,"
Ayat 15: "di dekatnya ada surga tempat tinggal,"
Ayat 16: "(Muhammad melihat Jibril) ketika Sidratulmuntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya,"
Ayat 17: "penglihatannya (Muhammad) tidak menyimpang dari yang dilihatnya itu dan tidak (pula) melampauinya."
Ayat 18: "Sungguh, dia telah melihat sebagian tanda-tanda (kebesaran) Tuhannya yang paling besar."

"Dan di sisi jannah Isa ibn Maryam disanalah Ruqhoyya bertempat, sungguh Aku-lah Allah Yang berkuasa menjadikan 'Jadi' Apa Yang Aku kehendaki."


"Allahu Akbar, Allahu Akbar... Maha benar Allah apa yang disingkapkan. Dan apa yang diucapkan."

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun
Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah

Keywords: