அல்லாஹ்வின் ரிசாலா: "AKU JADIKAN ISA IBN MARYAM BERBICARA DI SAAT BAYINYA, APAKAH TIDAK ADA LAGI KUASA-KU DENGAN 'KUN-FAYAKUN-KU'?"
19 Februari 2025
Bismillaahirrahmaanirrahiim
"Wahai Hamba-hamba-Ku, Ketahuilah! Aku jadikan Isa ibn Maryam berbicara di saat bayinya, apakah tidak ada lagi Kuasa-Ku dengan 'Kun-Fayakun-Ku'? Menjadikan Ruqhoyya-Ku 'Saksi-Ku' terhubung dan mendengarkan ucapan-Ku dan berbicara dengan-Ku, dan dia menjawab jika Aku bertanya, dan Aku mengatakan jika dia menjawab-Ku. Apakah Aku tidak boleh melakukan kekuasaan Yang Aku 'Jadikan Jadi' apa Yang Aku kehendaki?
Siapakah Tuhan Kalian? Sehingga Kalian menghalangi-Ku menyampaikan kabar, keselamatan untuk Kalian di batas zaman. Sesungguhnya pada bagian Isa ibn Maryam terdapat seseorang yang menerima Pesan-Ku dan Aku menjaganya dan menjaga mereka lainnya yang terkumpul dengan Isa ibn Maryam. Apakah Kalian bisa membuat rencana? Dan Aku 'Jadikan Jadi' dalam perencanaan Yang besar, dan apakah Kalian bersangka Jin lah yang berkuasa melakukannya dan membisikkan di dalam dada?
Jin yang ingkar akan menipu daya dalam menghalangi kebaikan dari-Ku dan bukan memberikan kabar yang benar dan berjalan di jalan Nabi Muhammad Kalian, memegang Hukum-hukum-Ku, Lihatlah Kitab Suci Al-Quran dan Berimanlah kepada ayat-ayat-Ku! Ketika Aku kabarkan ayat-ayat pada Kitab Suci Al-Quran, hendaknya Kalian beriman dengan ayat-ayat kami, sesungguhnya Kalian hanyalah hamba yang suka berbantah-bantah sedangkan Aku berkuasa pada Yang Aku kehendaki. Hendaknya malulah kepada-Ku! Aku-lah sumber dari segala sumber. Bukalah Surat Al-Jinn ayat 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, Wahai Ruqhoyya ..!"
Surat Al-Jinn
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 8: "(Jin berkata lagi,) “Sesungguhnya kami (jin) telah mencoba mengetahui (rahasia) langit. Maka, kami mendapatinya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah-panah api."
Ayat 9: "Sesungguhnya kami (jin) dahulu selalu menduduki beberapa tempat (di langit) untuk mencuri dengar (berita-beritanya). Akan tetapi, sekarang siapa yang (mencoba) mencuri dengar pasti akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya)."
Ayat 10: "Sesungguhnya kami tidak mengetahui apakah keburukan yang dikehendaki terhadap siapa yang di bumi ataukah Tuhan mereka menghendaki kebaikan terhadap mereka."
Ayat 11: "Sesungguhnya di antara kami ada yang saleh dan di antara kami ada (pula) yang tidak demikian halnya. Kami menempuh jalan yang berbeda-beda."
Ayat 12: "Sesungguhnya kami yakin bahwa kami tidak akan mampu melepaskan diri (dari kekuasaan) Allah di bumi dan tidak (pula) dapat lari melepaskan diri (dari)-Nya."
Ayat 13: "Sesungguhnya ketika mendengar petunjuk (Al-Qur’an), kami pun beriman kepadanya. Maka, siapa yang beriman kepada Tuhannya tidak (perlu) takut akan pengurangan (pahala amalnya) dan tidak (takut pula) akan kesulitan (akibat penambahan dosa)."
Ayat 14: "Sesungguhnya di antara kami ada yang muslim dan ada (pula) yang menyimpang dari kebenaran. Barang siapa yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus."
"Tuhan Kalian yang Agung bersaksi, hendaknya Kalian menyambut Seruan-Ku dan berlomba-lomba dalam kebaikan di jalan-Ku. Fitnah dajjal lebih Kalian sukai dari pada keselamatan datang sebelum dia dimunculkan ... Dan kejahatannya memenuhi bumi. Itulah yang Kalian Tunggu dari pada peringatan dari-Ku."
Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun
Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah
முக்கியச் சொற்கள்:
# Ruqaya, # Ruqhaya, # Ruqhayya, # Ruqhoyya, # Ruqaya Bint Muhammad, # Ruqhaya Bint Muhammad, # Ruqhayya Bint Muhammad, # Ruqhoyya Bint Muhammad, # Ruqaya Binti Muhammad, # Ruqhaya Binti Muhammad, # Ruqhayya Binti Muhammad, # Ruqhoyya Binti Muhammad, # Ruqaya Binti Muhamad, # Ruqhaya Binti Muhamad