அல்லாஹ்வின் ரிஸாலாத்

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Wahai Kalian Hamba-hamba Allah yang melampaui batas! Lihatlah kami! Memanggil Kalian dalam seruan Allah, sungguh Kalian tulikan telinga Kalian, sungguh Kalian butakan mata Kalian, dan sungguh Kalian bisukan mulut Kalian, sungguh Aku Allah kelak akan butakan Kalian, akan bisukan Kalian, dan akan tulikan Kalian, dan matahari satu jengkal di atas ubun-ubun Kalian akan membakar ubun-ubun Kalian. Kemana Kalian akan lari? Sedangkan Kalian dalam keadaan buta, sungguh masa Kalian telah sia-sia, Mengabaikan Seruan Allah, Tuhan Kalian Yang Maha Agung.

Kalian tidak pun mencari kabar dalam Iman Kepada-Ku, Allah. Tiada ketakutan pada diri Kalian, Kalian lebih parah dalam keadaan di zaman sebelum para nabi muncul di masa kegelapan. Kalian Hamba-hamba yang telah beriman dalam Zaman Muhammad nabi terakhir Kalian. Tapi Kalian melebihi pada zaman para nabi sedang menyeru Hamba-hamba-Ku agar beriman Kepada-Ku. Kalian menunggu pemuka agama Kalian agar Kalian mematuhi Seruan-Ku, sedangkan mereka tidak akan pernah datang dengan kabar dari yang tersebar.

Mereka asyik dengan Ilmunya sedangkan Aku Allah berkehendak kepada yang Aku kehendaki. Keadaan Kalian tidak mengubahnya. Saat Aku memerintahkan 'iblis' sujud kepada Adam, sungguh-sungguh mengeluarkan ingkar karena sombong dan Angkuh. Ketahuilah! Ketika seorang Hamba Pilihan-Ku, dituliskan namanya dan Aku sebarkan namanya agar dia tidak mengaku Nabi dan Rasul, dia ingkar dan angkuh, sedangkan Saksi-Ku menuliskan namanya, dia membuat ketentuannya sendiri dan berjalan di jalan angan-angan.

Dia berkata seorang rasul, dan seorang Isa ibn Maryam karena mendapatkan Firman-Ku, lihatlah bagaimana seorang yang Aku pilih, namanya Aku sebarkan dari ரிசாலா-Ku, dia angkuh dan sombong, Aku hapus namanya lagi dan Aku hilangkan sebutan untuknya sebelum dia disebut seseorang yang disebut pemuka Kalian dalam mengukuhkan janji Kepada-Ku. Lihatlah! Kelak Kalian akan bersama-sama dengannya dalam pengikutnya di jalan 'ad-dajjal'.

Lihatlah! Aku Allah pemenuh janji. Siapa pun yang ingkar dengan Ketentuan-Ku, telah Aku seru keselamatan untuknya berkali-kali, akan tetapi dia membuat ketentuan sendiri, sungguh, dia akan berjalan di jalan 'ad-dajjal', Penjagaan-Ku terlepas untuknya, dajjal itu sendiri yang mengambil mereka, bagaimana Kalian membuat ketentuan sendiri. Panggilan-Ku 'Rahman Syuhada', dalam golongan yang Aku muliakan di Yaumul Mahsyar kelak, dan yang ingkar, itulah yang Aku hinakan di Yaumul Mahsyar dengan leher mereka terdapat belenggu dan menyeret mereka dengan hina. Bukalah Surat Al-Insan ayat 1 hingga 11, Wahai Ruqhoyya!"

Surat Al-Insan
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 1: "Bukankah telah datang atas manusia satu waktu dari masa, sedang dia ketika itu belum merupakan sesuatu yang dapat disebut?"
Ayat 2: "Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang Kami hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan), karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat."
Ayat 3: "Sesungguhnya Kami telah menunjukinya jalan yang lurus; ada yang bersyukur dan ada pula yang kafir."
Ayat 4: "Sesungguhnya Kami menyediakan bagi orang-orang kafir rantai, belenggu, dan neraka yang menyala-nyala."
Ayat 5: "Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kebajikan minum dari gelas (berisi minuman) yang campurannya adalah air kafur,"
Ayat 6: "(yaitu) mata air (dalam surga) yang darinya hamba-hamba Allah minum, yang mereka dapat mengalirkannya dengan sebaik-baiknya."
Ayat 7: "Mereka menunaikan nazar dan takut akan suatu hari yang azabnya merata di mana-mana."
Ayat 8: "Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim, dan orang yang ditawan."
Ayat 9: "Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula (ucapan) terima kasih."
Ayat 10: "Sesungguhnya kami takut akan (azab) Tuhan kami pada suatu hari yang (di hari itu) orang-orang bermuka masam penuh kesulitan."
Ayat 11: "Maka Tuhan memelihara mereka dari kesusahan hari itu, dan memberikan kepada mereka kejernihan (wajah) dan kegembiraan hati."

"Aku menjawab Perkataan Allah, 'yaa Allah sungguh Engkau Maha Mengetahui sedangkan aku tidak mengetahui apa-apa, Engkau menyebut yang engkau sebut jalan keselamatan bagi kami agar kami peroleh Keridhaan-Mu. Ampuni kami yaa Allah yaa Arhamar-Rahimiin..."

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah

முக்கியச் சொற்கள்: