அல்லாஹ்வின் ரிஸாலாத்

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Wahai Hamba-Ku! lihatlah pesan-Ku seperti luasnya samudera, dan Kalian tidak melihat Ke-Agungan Ucapan-Ku dalam Tiap-tiap Seruan-Ku, Berbeda-beda kata tapi Tujuannya Kalian Patuh kepada-Ku. Sebelum Aku menetapkan sesuatu dengan nyata dan dahsyat, Aku selalu memberi tahu. Lihatlah! Bagaimana Aku menurunkan ayat-ayat-Ku pada Muhammad Nabi terakhir Kalian, setiap kejadian Aku turunkan Seruan-Ku, bersyukur, dan beruntunglah Kalian pada masa Akhir ini, Kalian mendengarkan Seruan-Ku, Dari Tuhan Kalian, yang Maha Agung, segala ke-Agungan-Ku Terucap dalam kalam-kalam-Ku.

Kenapa Kalian tidak mengenal Ucapan-Ku yang Maha Agung? Ketika 'Kabut Hitam' memenuhi bumi disanalah Kalian dalam jeritan ... Penuh sesal tapi tidak berguna, sebab 'Kabut Hitam' memasuki pancaindramu, memedihkan matamu, menyempitkan nafasmu, dan Kalian dalam ketakutan yang luar biasa. Kematian di mana-mana dan bagaimana Kalian menyelesaikannya sementara 'Kabut Hitam' memenuhi bumi? Adakah Kalian bersama-sama saling membantu menyelesaikan penguburan satu jenazah? sedangkan Kalian hamba yang ingkar menderita disebabkan 'Kabut Hitam-Ku?'

Ucapan-Ku berbahaya dan menakutkan dan itu belum azab-Ku, bagi orang-orang yang mengambil pelajaran ... Dan Kalian yang tuli, bisu dan buta. Akan sama kelak dengan Muslim-Ku di Palestina, Kalian akan merasakan bagaimana tanpa makanan dan bagaimana akan bergerak kemana saja, karena kabut-Ku memedihkan mata dan menyesakkan dada. Itulah maka Kalian menyebut-nyebut nama-Ku agar Kalian kembali kepada-Ku dan renungkanlah setelah kejadian itu Kalian alami.

Bagaimana Kalian memenuhi bahan makanan Kalian jika Kalian ingkar dan tidak peduli? Kalian takut jika itu terjadi, Tahukan Kalian kapan itu terjadi? Ketika Aku nyatakan pada masa itu Kalian akan tersadar, itulah akibat kelalaian Kalian. Dan mana Hamba-hamba-Ku yang berjalan di jalan 'dajjal', menyakiti 'Saksi-Ku', dengan ucapan cinta-Ku kepada 'Saksi-Ku' Kalian iri, dengki tapi pekerjaannya dari-Ku penuh pukulan yang Kalian lakukan selalu mencelakainya, dan Kalian yang berkhianat kepada-Ku samalah bagi-Ku Kalian seorang yang ingkar dan tidak beriman dengan Seruan-Ku.

Lihatlah! Apa yang akan Aku lakukan kepada Kalian yang dusta, ingkar, dan mencela, menyakiti, dan seperti pencuri di jalan yang benar, ragu-ragu dan menjadi ingkar. Tibalah masa itu dan sesal tiada berguna selain Kalian berkata, antarkan Aku kepada Ruqhoyya antarkan Aku kepada Ruqhoyya, antarkan Aku kepada Ruqhoyya ... Tiada ampun bagi Kalian.

Wahai Ruqhoyya katakan kepada seorang yang Aku undang dia dalam kemuliaan dan dengan kebaikan dia datang dan pulang ke tempatnya dalam keadaan ingkar berbuat fitnah dan akan mencelakakanmu, berkata dalam kebaikan tapi sesat, Aku-lah Allah Laa Ilaaha Illallah, dia mempermainkan sumpahnya karena benci kepada yang didengarnya, lalu dia berbuat celaka kepadamu ... Bukalah! Surat Ad-Dukhan Ayat 22 Wahai Ruqhoyya."

Surat Ad-Dukhan Ayat 22
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
"Kemudian, dia (Musa) berdoa kepada Tuhannya (seraya berkata,) ' Sesungguhnya mereka ini adalah kaum pendurhaka.”

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah

முக்கியச் சொற்கள்: