RISALAH-ALLAHَ:

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Wahai Ruqhoyya, tulislah!

Katakanlah, 'Kiamat dari sisi Allah, dan Allah-lah yang memberikan penjelasan-penjelasan, sesungguhnya aku hanya menyampaikan penjelasan-penjelasan dari Allah. Sungguh aku tidak mengetahui kecuali Allah Pemberi Penjelasan-penjelasan.

Sesungguhnya Allah memberikan padaku pesan karena Allah menjadikan aku Saksi menerima Pesan-Nya.
Sesungguhnya kiamat dari Sisi Rabbul'Alamin, segala Puji bagi Allah dan Kekuasaannya meliputi langit dan bumi. Tidak satu pun yang mengetahui di mana dimulai Batas Zaman itu, sungguh aku hanyalah Penyampai apa yang Allah beritahukan.
Dan dari Kesaksian Allah padaku. ALLAH perlihatkan bagian-bagian yang Allah kehendaki, dengan karunia-Nya, melalui mimpi-mimpiku dan melalui Kehendak Allah dengan Karunia-Nya. Sesungguhnya Allah-lah Pemberi Peringatan dan aku hanya Penyampai saja dan menjelaskan apa yang disampaikan.
Aku diperlihatkan mimpi dan aku diperlihatkan Kekuasaan-Nya, sungguh aku hanya menjelaskan apa yang aku lihat dan aku sampaikan tanpa melebihkan dan ketika aku menguranginya, karena di sana terdapat rahasia-rahasia yang berbahaya dan menakutkan bila aku buka dan aku tidak akan membuat satu hal kejadian yang aku lihat sebelum Allah membukanya.

Pada bagian tertentu aku sembunyikan tapi tidak akan membuatku ingkar karena aku tidak mendahului apa yang aku lihat selain Allah yang menjadikan 'Jadi' apa yang telah aku sembunyikan benar-benar terjadi dan aku memiliki Saksi, Saksi-saksiku akan mengetahui dan ketika Allah buka, aku tidak tertulis Hamba yang dusta'."


"Sesungguhnya Aku-lah Allah Penentu dan Aku-lah Allah Pemberi peringatan kepada yang Aku Kehendaki dan Kalian peroleh penjelasan-penjelasan, sesungguhnya Aku Allah memiliki Saksi berdirinya satu hari yang besar sebelum ditegakkan dan mereka Penyampai penjelasan-penjelasan dan mereka sedikit dari berbagai negeri-negeri, mereka hanya 313 orang, mereka Mematuhi-Ku dan mereka beriman Kepada-Ku Allah bersaksi pada Saksi-Ku dan mereka saling berkasih-sayang dan saling membantu.
Ada pun dari mereka yang terpilih dalam keragu-raguan. Dan mereka khianat. Mereka bukan Bagian-Ku.

Ketika Aku Allah bersaksi dan Aku Allah menjadikan Saksi-saksi-Ku Hamba Pilihan-Ku dan di antara mereka ingkar, sungguh disanalah bangkitnya 'ad-dajjal' itu dan pengikutnya, sesungguhnya mereka yang ingkar setelah perjanjian dan pilihan, mereka akan mendapatkan balasan yang setimpal. Ketika mereka terpilih dalam barisan Saksi-Ku dan mereka berkhianat Kepada-Ku, sungguh mereka dalam kerugian.

Aku Allah datang bersaksi bukan perkara yang sia-sia untuk Kalian Tahu. Bagaimana Aku Allah turunkan Adam ke bumi dan Aku jadikan 'iblis' yang Angkuh, yang tidak mau sujud kepada Adam, begitu pulalah bagi Kalian Umat Muhammad di Akhir zaman pada 'Batas Zaman', Aku datang bersaksi untuk menambahkan karunia kepada Kalian akan tetapi Kalian ingkar, sombong, dan Angkuh.

Bukalah Surat Sad ayat 20 hingga 30, Wahai Ruqhoyya!"

Surat Sad
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya

Ayat 20
Dan Kami kuatkan kerajaannya dan Kami berikan hikmah kepadanya serta kebijaksanaan dalam memutuskan perkara.

Ayat 21
Dan apakah telah sampai kepadamu berita orang-orang yang berselisih ketika mereka memanjat dinding mihrab?

Ayat 22
Ketika mereka masuk menemui Dawud lalu dia terkejut karena (kedatangan) mereka. Mereka berkata, "Janganlah takut! (Kami) berdua sedang berselisih, sebagian dari kami berbuat zalim kepada yang lain; maka berilah keputusan di antara kami secara adil dan janganlah menyimpang dari kebenaran serta tunjukilah kami ke jalan yang lurus.

Ayat 23
Sesungguhnya saudaraku ini mempunyai sembilan puluh sembilan ekor kambing betina dan aku mempunyai seekor saja, lalu dia berkata, "Serahkanlah (kambingmu) itu kepadaku! Dan dia mengalahkan aku dalam perdebatan."

Ayat 24
Dia (Dawud) berkata, "Sungguh, dia telah berbuat zalim kepadamu dengan meminta kambingmu itu untuk (ditambahkan) kepada kambingnya. Memang banyak di antara orang-orang yang bersekutu itu berbuat zalim kepada yang lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; dan hanya sedikitlah mereka yang begitu." Dan Dawud menduga bahwa Kami mengujinya; maka dia memohon ampunan kepada Tuhannya lalu menyungkur sujud dan bertobat.

Ayat 25
Lalu Kami mengampuni (kesalahannya) itu. Dan sungguh, dia mempunyai kedudukan yang benar-benar dekat di sisi Kami dan tempat kembali yang baik.

Ayat 26
(Allah berfirman), "Wahai Dawud! Sesungguhnya engkau Kami jadikan khalifah (penguasa) di bumi, maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah engkau mengikuti hawa nafsu, karena akan menyesatkan engkau dari jalan Allah. Sungguh, orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan."

Ayat 27
Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi serta apa yang ada di antara keduanya dengan sia-sia. Itu anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang yang kafir itu karena mereka akan masuk neraka.

Ayat 28
Pantaskah Kami memperlakukan orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan sama dengan orang-orang yang berbuat kerusakan di bumi? Atau pantaskah Kami menganggap orang-orang yang bertakwa sama dengan orang-orang yang jahat?

Ayat 29
Kitab (Al-Qur`an) yang Kami turunkan kepadamu penuh berkah agar mereka menghayati ayat-ayatnya dan agar orang-orang yang berakal sehat mendapat pelajaran.

Ayat 30
Kami menganugerahkan kepada Daud (anak bernama) Sulaiman. Dia adalah sebaik-baik Hamba. Sesungguhnya dia sangat taat (kepada Allah).

"Sesungguhnya ayat-ayat Al-Quran adalah Perkataan-Ku dan Hukum-hukum-Ku begitu pulalah Risalah Ar-Rahman-Ku, Aku turunkan ayat-ayat yang berulang-ulang, untuk Kalian kembali ke Ayat-ayat Suci-Ku (Al-Quran).
Dan Aku-lah Allah Pemberi peringatan."

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun
Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah

Keywords: