RISALAH-ALLAHَ:

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Mereka (Saksi-saksi) Hamba-Ku yang memenuhi janji sebelum mereka dilahirkan, sesungguhnya Aku Allah memberikan Kalian dua jalan, jalan kebajikan dan jalan keburukan, dan Ketika Aku Allah datang bersaksi. Kalian memiliki dua jalan itu.
Siapakah di antara Kalian Hamba-hamba-Ku yang Mengetahui Aku Allah bersaksi, terdapat dua jalan. Dan hanya yang beriman Kepada-Ku Allah bersaksi yang akan mengambil pelajaran, maka Aku Allah jadikan 'Saksi'.
Dan mereka yang tidak mengetahui itu lebih baik daripada yang mengetahui, tapi tidak mengambil Seruan-Ku.

Hendaknya mereka saling berpesan dengan sabar dan saling berpesan dengan kasih-sayang, itulah 'Golongan Kanan'.
Namun di antara mereka tidak saling berpesan hingga Pesan-Ku tenggelam dan ditenggelamkan. Sungguh mereka tidak mengambil jalan kebaikan Dari-Ku sedangkan pada mereka terdapat 'Iman' Kepada-Ku. Hanya saja mereka memiliki angan-angan dan mereka takut angan-angan mereka musnah karena peringatan Dari-Ku.

Sedangkan mereka tidak Hamba yang mengetahui selain Aku Allah Maha mengetahui.

Ilmu Kiamat dari Sisi-Ku Allah dan mereka yang bersuara menghentikan kebaikan Dari-Ku, mereka menghalang-halangi Aku Allah dengan kedunguan mereka sedangkan mereka tidak mengetahui Rahasia-Ku.
Bahkan di antara mereka berbuat zalim pada yang lainnya ketika Kabar-Ku datang. Mereka tidak ubahnya berada pada zaman terdahulu, ketika para Nabi-Ku menyampaikan jalan yang lurus, di antara mereka saling bertikai, dan membunuhnya.
Dan pada Akhir zaman sudah sampai pada batasnya Aku Allah mereka katakan 'ad-dajjal', mereka lebih yakin kedatangan ad-dajjal daripada sebelum kedatangan ad-dajjal Aku Allah memberikan peringatan-peringatan.
Sungguh Aku Allah datang bersaksi itulah 'Batas Zaman', hanya Hamba yang berakal sehatlah yang mengambil pelajaran.
Tetapi mereka diasingkan, mereka dibenci dan bahkan dimusnahkan, sesungguhnya mereka berkata 'Tidak ada lagi wahyu', sungguh masa kenabian telah terhenti (habis). Dan tidak ada lagi nabi dan Rasul. Mereka tidak mengetahui Saksi-saksi-Ku adalah Rahasia-Ku.

Mereka umat kemudian yang lebih terdahulu beriman. Mereka bukan nabi dan bukan pula syuhada. Tapi mereka terlebih dahulu masuk surga.

Dan mereka tidak bertalian darah, mereka saling mengasihi. Dan saling berdoa, mereka di kejauhan tapi tidak bersedih hati, saling membantu dan Mencintai-Ku dan Muhammad melebihi cinta mereka kepada diri mereka sendiri, keluarga, dan orang tua, dan harta.

Mereka akan bertemu Dengan-Ku Ar-Rahman di saat semua orang takut dan gemetar sedangkan mereka tidak, mereka datang dari jauh mereka kabilah-kabilah Agama-Ku dan mereka patuh dan Taat Kepada-Ku.

Itulah yang Aku Allah perlihatkan di dalam mimpi Saksi-Ku. Terlebih dahulu Aku tampakkan. Dan Aku pertemukan antara mereka yang Tampak, Aku Allah nyatakan terjadi apa yang dilihatnya dalam mimpinya, pilar cahaya mengiringi langkah Saksi-Ku, itulah Ruhullah Quddus Isa ibn Maryam, yang Aku Allah tiupkan ke rahim Maryam bint Imran dan Aku pertemukan dengan Cahaya-Ahmad-Ku, mereka Saksi-saksi-Ku yang sampai Pada-Ku terlebih dahulu, setelah itu datanglah Saksi-saksi lainnya.
Sungguh Janji-Ku benar, Aku-lah Allah Yang Maha memenuhi Janji-Ku.

Aku tampakkan di dalam mimpi Saksi-Ku dan Aku pertemukan mereka di dunia, dan Aku Allah tempatkan mereka kelak di tempat tersendiri, sungguh Janji-Ku benar, Aku-lah Allah Yang Maha memenuhi Janji.

Bukalah Surat An-Nur ayat 39!"


Surat An Nur
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:

Ayat 39
"Dan orang-orang kafir itu, amal perbuatan mereka adalah seperti fatamorgana di tanah yang tandus, yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi apabila didatanginya air itu, tidak didapatinya sesuatu apa pun. Dan didapatinya (ketetapan) Allah di sisinya, lalu Allah memberikan perhitungan kepadanya dengan cukup dan Allah sangat cepat perhitungan-Nya."

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun
Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah

Keywords: