RUQHOYYA:

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Semalam saya bermimpi, saya dibawa nabi Isa menuju satu rumah dengan kendaraan besar, dan kami berada di rumah itu, di tingkat atas, dia sangat kasihan kepadaku, dia seperti saudara yang mengasihiku. Dia menyabarkanku, dan dia pergi setelah mengantarku ke rumahku. Rasanya aku memiliki seseorang yang memahami pekerjaan Allah yang aku menanggung celaan dari Risalah Allah. Aku lega ada yang memahami dan menyabarkanku.
Dia pergi karena menjagaku dari fitnah. Seperti aku memiliki tempat mengadu bagaimana Rasa yang aku tanggung.

Dia seorang yang tinggi dan rambut bergelombang di bawah telinga. Kulitnya putih kekuningan, dia besar dan tinggi, tapi tidak gemuk, dia pergi setelah mengantarku dan menyabarkan lelahnya aku.

Dan aku pergi keluar rumah, aku melihat di luar ramai orang dengan kamar-kamar penginapan dan toko di bawahnya aku melihat suasana yang ramai dan aku berkata, 'Penginapan ini aku membuatnya dahulu tapi aku tidak memperdulikannya lagi'. Aku memandangnya aku membangunnya dulu dengan susah payah.
Aku berkata kenapa aku membiarkan penginapan ini diurus orang lain. Dan aku merasa aku tidak peduli, biarlah karena rumahku di belakang penginapan itu. Tapi aku pemiliknya. Hanya saja apakah masih milikku! aku tidak tahu. Karena aku tidak peduli. Aku membiarkan pada orang lain mengurusnya, dengan toko-toko berjejer. Keramaiannya seperti pasar dengan lampu-lampu di malam hari.
Dan orang-orang sangat ramai di sekitar itu."

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun
Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah

Keywords: