அல்லாஹ் ﷻَ
ரசியுல்லாஹ் ﷺ

அர்ரஹ்மான் இன் ரிசாலா

அல்லாஹ்வின் ரிஸாலாத்

அல்லாஹ்வின் ரிசாலா: "KAPANKAH KALIAN BERIMAN KEPADA HARI AKHIR?"


10 Mei 2025

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Wahai Ruqhoyya, Tulislah! Katakan pada Ahlul Bayt Muhammad! Sesungguhnya, pesan Allah datang kepada kami Saksi-saksi Allah, Penyampai pesan Allah adalah Ruqhoyya, Allah memilih Ruqhoyya sendiri dari Ketentuan Allah, Kehendak Allah, Allah berkuasa melakukan apa pun yang Dikehendaki-Nya. Sesungguhnya, Allah telah menyampaikan kabar Dari-Nya dan kami mendapatkan pesan Allah dari Ruqhoyya, sungguh jika bukan pada Ruqhoyya tidaklah terjadi Kesaksian Allah. Bukan dalam kehendak manusia tapi Kehendak Allah, menggenggam jiwa-jiwa. Bukan dari Ahli Ilmu tapi Kehendak Allah, Yang beriman kepada Allah bersaksi di 'Batas Zaman'. Allah berkehendak seperti yang tertulis dalam Surat Az-Zumar ayat 69, Lihatlah di sana! Apa yang Allah katakan Saksi-saksi..."

Surat Az-Zumar
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 69: "Dan terang benderanglah bumi (Padang Mahsyar) dengan cahaya (keadilan) Tuhan-nya dan diberikanlah buku (perhitungan perbuatan masing-masing) dan didatangkanlah para nabi dan saksi-saksi dan diberi keputusan di antara mereka dengan adil, sedang mereka tidak dirugikan."

"Sungguh, Saksi-saksi kelak akan dihadirkan berikut Para Nabi, sebagaimana Mimpi yang benar di Akhir zaman dari mimpi orang-orang yang jujur dan menceritakannya tanpa adanya kedustaan dan berikut dipilih pula 'Saksi' dari 'Saksi' dan adalah Saksi-saksi setelah Saksi, sungguh Ruqhoyya telah mendapatkan Ketentuan Allah dan dipilih Allah pula Saksi (Khadijah) dari Ruqhoyya dan Allah membuka mimpinya, jauh sebelum dijadikan Saksi berpuluh tahun lalu. Apakah 'jin, setan' bisa melakukan itu?

Ketika Allah berbuat sekehendaknya kepada Saksi-Nya, Ruqhoyya, terdapat pula Ucapan-ucapan Allah, jika bukan karena 'Saksi', tidaklah 'Golongan Kanan' itu ada. Bagaimana Kalian mendapatkan Tanda di mana 'Batas Zaman' itu? Dan bagaimana Kalian mendapatkan Seruan keselamatan untuk memasukinya? Apakah Kalian inginkan Allah berbicara ke bumi? Hancurlah bumi, seperti Musa ingin melihat wajah Allah, lenyaplah gunung-gunung. Tahukah Kalian?

Kalian ingin Allah tanpa mendatangkan peringatan-peringatan? Bisakah Kalian selamat di 'Batas Zaman'? Jika Kalian Ahli Ilmu dengan 'iman' yang tinggi kepada Allah, bagaimana dengan Hamba-hamba Allah tanpa 'iman' kepada Allah dan berlomba-lomba dalam kenikmatan dunia, mereka tertidur dan mereka tanpa peringatan. Apakah Kalian tidak kasihan kepada mereka? Sedangkan Kalian sama, tidak beriman pada Allah bersaksi di 'Batas Zaman'.

Jika Kalian tidak beriman kepada Allah bersaksi di 'Batas Zaman', dan beriman dengan Hari Akhir, tapi kapankah Kalian beriman kepada hari Akhir? Biarkan kami tetap menyampaikan Seruan Allah, untuk Hamba-hamba Allah yang tiada ilmu, tiada mengingat dunia ini sementara, dan tiada takut kepada Allah. Biarkan Allah menyeru mereka Hamba-hamba yang lalai dan Hamba-hamba yang tiada ilmu dan terbuai dunia.

Wahai Hamba-hamba Allah! Telah datang Seruan Allah, kabar dari Allah untuk kita bersegera masuk pada 'Golongan Kanan' dengan pintu sedekah kepada saudara kita di Palestina, Hubungilah mereka! Saudara kita di Palestina, Berikan infak sedekah kita kepada mereka! Lihatlah mereka kelaparan! Mereka menunggu bantuan kita di dunia, marilah kita bersama-sama di dunia umat-umat nabi Muhammad! Ingatkah kita semua tangisan 'umatku, umatku, umatku' nabi Muhammad?

Wahai para wanita-wanita! Lihatlah! Bagaimana Sayyidah Fatimah menjaga dirinya di hadapan Allah, sangat takut, dan malu kepada Allah. Sungguh sudahilah huru-hara Kalian, jangan rubah penciptaan Allah pada diri Kalian, cukuplah Allah, Tiada Tuhan selain Allah tempat kita kembali, dan takutlah pada Allah, sehingga lupa kelak di hadapan Allah, wajah-wajah Kalian telah berubah, tubuh-tubuh Kalian telah berubah.

Dan tidakkah Kalian takut ketika Allah bersaksi ada satu hal yang besar dan Pengikut 'ad-dajjal' adalah Hamba-hamba yang ingkar pada Seruan Allah di 'Batas Zaman'. Untuk keselamatan Kalian Allah datang bersaksi kepada 'Saksi-Nya', itulah Rahman Allah memenuhi bumi, cahaya keadilan Allah sedang ditebarkan, Allah Tuhan Yang Agung, ke-Agungan Allah tersebar dan kita takut kepada Allah, jika ucapan Allah telah Kalian dengar kepada Saksi-Nya.

Lihatlah 'iblis'! 'iblis' berilmu tinggi, tampan, dan pemimpin dari semua malaikat. Tapi memiliki rasa dengki, angkuh, dan merasa mulia, sombong, dan Lihatlah bagaimana 'iblis' disuruh sujud kepada Adam, dia ingkar, sungguh, disanalah kedengkiannya terhadap Adam dan menipu-daya dengan kedustaannya, tergelincirlah Adam sebagaimana Adam melanggar larangan Allah, hanya karena memakan buah Khuldi, terusirlah Adam di jannah Allah.

Hingga anak cucunya mendapatkan tipuan dan bisikan 'iblis' pula, pesan-pesan Allah ditutup dan Allah dikatakan pada saat bersaksi, adalah 'sihir ad-dajjal' yang menipu-daya. Sesungguhnya, Allah tidak melihat Ahli Ilmu dengan ilmunya, tapi melihat 'iman' di dalam dada kepada Allah dan dia takut tertinggal dan waspada, karena pesan Allah, tidak akan diada-adakan, Firman Allah sangat berbahaya dan menakutkan, jika Kalian ingkar 'Golongan Kiri' menunggu.

Wahai Ahli Fuqaha! Biarkan kami menyampaikan pesan Allah. Karena Allah dengan Rahasia-Nya, menyebutkan ayat-ayat suci (Al-Quran) Adalah Hukum-hukum Allah dan Allah telah menjelaskan dengan ayat-ayat suci-Nya (Al-Quran) dan kami beriman kepada ayat-ayat suci yang Allah turunkan. Sungguh, kami beriman kepada keseluruhan ayat-ayat Allah. Tanpa melihat siapa yang menyampaikan, karena Allah, telah bersuara pada Penyambung Suara-Nya dan kami yakin, Haqq, ALLAH berkata 'Bukalah Surat Ghafir ayat 15, bukalah Surat Al-Baqarah ayat 269!'."

Surat Ghafir
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 15: "(Dialah) Yang Mahatinggi derajat-Nya, yang memiliki Arasy, yang menurunkan wahyu dengan perintah-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki di antara Hamba-hamba-Nya, agar memperingatkan (manusia) tentang hari pertemuan (hari Kiamat),"

Surat Al-Baqarah
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 269: "Dia (Allah) menganugerahkan hikmah kepada siapa yang Dia kehendaki. Siapa yang dianugerahi hikmah, sungguh dia telah dianugerahi kebaikan yang banyak. Tidak ada yang dapat mengambil pelajaran (darinya), kecuali ululalbab."

"Dan jika kami beriman kepada Allah dan kami takut kepada Allah dan kami memperbaiki diri kami, lalu kami bersedekah kepada muslim yang lapar dan kami takut hisab Allah, di saat kami Saksikan seruan Allah, disanalah terdapat Rahmat Allah dan kami patuh dan Taat kepada Allah. Jika saudara kami di Palestina mengharapkan bantuan dari kami memenuhi rasa dahaga mereka dan mengganjal perut yang lapar, jika kami masuk neraka sebab beriman kepada Allah dan beriman kepada Hari Akhir, dan disanalah Allah bersaksi. Jika kami masuk neraka karena iman kami, kami bersedia masuk neraka, jika beriman kepada Allah bersaksi mendapatkan kami dalam neraka Allah kelak, akan tetapi, Tiada Tuhan selain Allah bagi kami dan kami yakin kepada Allah bersaksi, asal saudara kami di Palestina mendapatkan bantuan dari kami saudara muslimnya kami ridha karena kami tahu dari seruan Allah. Sebelumnya kami juga buta, tuli dan bisu, tanpa bertindak dengan rasa kasihan dan datang bersegera, sedangkan kami berada di tempat yang damai dan nikmat Allah yang bertebaran... Semua ketentuan Allah akan tetap berlaku. Baik akan kembali baik dan buruk akan kembali kepada ganjaran buruk.

Katakanlah pula Wahai Saksi-Ku! Kepada laki-laki yang menyerupai wanita-wanita! 'Sungguh, jika Kalian beriman kepada Allah dan Kalian takut untuk berbuat nista, celaka, dan durhaka kepada Allah, sebagaimana Allah ciptakan laki-laki dan perempuan dengan kodrat yang berbeda, dan kembalilah kepada jalan Allah, berjalanlah di jalan Nabi Muhammad dan Lihatlah! Kaum Sodom telah memenuhi bumi'.

Katakan kepada mereka semua Wahai Saksi-Ku dan Saksi-saksi-Ku! 'Hentikanlah perbuatan tercela Kalian! Allah telah bersaksi di alam semesta ini kepada Saksi-Nya dan buatlah diri Kalian sebagaimana Laki-laki dengan kodrat laki-laki. Sungguh, Allah telah musnahkan Kaum Sodom agar Kalian mendapatkan peringatan, karena azab Allah akan tetap berlaku pada Hamba-hamba Allah yang menyimpang.

Cukuplah Allah bagi Kalian! Kendalikan nafsu Kalian! Sungguh, 'ad-dajjal' itu seorang yang menyukai laki-laki dan perempuan, kelak Kalian adalah pengikutnya dan sungguh neraka Allah bahan bakarnya dari batu dan manusia dengan api yang menyala-nyala. Kesadaran orang mati itu ketika Allah mengambil Ruhnya, mereka penuh penyesalan, sungguh, kepada Allah-lah kita kembali. Sejauh apa pun Kalian melangkah salah, tetap Kalian akan kembali kepada Allah. Bukalah Surat Al-Hadid ayat 12 hingga 21, Wahai Ruqhoyya! Itulah peringatan Haqq untuk Kalian!'"

Surat Al-Hadid
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 12: "(yaitu) pada hari ketika kamu melihat orang mukmin laki-laki dan perempuan, sedang cahaya mereka bersinar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, (dikatakan kepada mereka), 'Pada hari ini ada berita gembira untukmu, (yaitu) surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, yang kamu kekal di dalamnya. Itulah keberuntungan yang banyak'."
Ayat 13: "Pada hari ketika orang-orang munafik laki-laki dan perempuan berkata kepada orang-orang yang beriman, 'Tunggulah kami supaya kami dapat mengambil sebagian dari cahayamu'. Dikatakan (kepada mereka), 'Kembalilah kamu ke belakang dan carilah sendiri cahaya (untukmu)'. Lalu diadakan di antara mereka dinding yang mempunyai pintu. Di sebelah dalamnya ada rahmat dan di sebelah luarnya dari situ ada siksa."
Ayat 14: "Orang-orang munafik itu memanggil mereka (orang-orang mukmin) seraya berkata, 'Bukankah kami dahulu bersama-sama dengan kamu?' Mereka menjawab, 'Benar, tetapi kamu mencelakakan dirimu sendiri dan menunggu (kehancuran kami), dan kamu ragu-ragu serta ditipu oleh angan-angan kosong sehingga datanglah ketetapan Allah; dan kamu telah ditipu terhadap Allah oleh (setan) yang amat penipu."
Ayat 15: "Maka pada hari ini tidak diterima tebusan dari kamu dan tidak pula dari orang-orang kafir. Tempat kamu ialah neraka. Dialah tempat berlindungmu. Dan dia adalah sejahat-jahat tempat kembali'."
Ayat 16: "Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka), dan janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Alkitab kepadanya, kemudian berlalulah masa yang panjang atas mereka, lalu hati mereka menjadi keras. Dan kebanyakan di antara mereka adalah orang-orang yang fasik."
Ayat 17: "Ketahuilah olehmu bahwa sesungguhnya Allah menghidupkan bumi sesudah matinya. Sesungguhnya Kami telah menjelaskan kepadamu tanda-tanda kebesaran (Kami) supaya kamu memikirkannya."
Ayat 18: "Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah, baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan (pembayarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak."
Ayat 19: "Dan orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasul-Nya, mereka itu orang-orang Ṣiddīqīn dan orang-orang yang menjadi saksi di sisi Tuhan mereka. Bagi mereka pahala dan cahaya mereka. Dan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni-penghuni neraka."
Ayat 20: "Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan, dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu."
Ayat 21: "Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhan-mu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar."

"Ingatlah! 'ad-dajjal' berasal dari keturunan mulia dan dia ingkar kepada Allah saat dipilih Allah, karena dengki kepada Saksi Allah, dia sombong, dan angkuh, dan dia telah melanggar ketetapan Allah dan ketentuan Allah agar dia lurus dan menyelamatkan Hamba-hamba Allah di dunia. Wahai Hamba-hamba dunia! Sungguh, pekerjaan Saksi-Ku adalah pekerjaan seorang laki-laki, tapi Ketahuilah! dia berkata seorang nabi dan seorang rasul, sungguh itulah ketentuan yang dibuat manusia. AKU Allah hapus namanya yang telah Tertulis.

Siapakah Kalian yang berbangga karena nasab yang mulia dan ilmu yang tinggi? 'ad-dajjal' berasal dari keturunan yang mulia. Sungguh, Aku-lah Allah, penggenggam jiwa-jiwa, semua sama di Hadapan-Ku dan Aku-lah Allah 'Laa Ilaaha Illallah'. Kelak Kalian akan datang ke Hadapan-Ku dengan berkelompok dan datang dengan sendiri-sendiri, sebagaimana Aku perlihatkan pada Ruqhoyya Saksi-Ku. Orang-orang yang bertemu Tuhannya dengan rasa gembira, saat semua orang takut dan gemetar, mereka tidak, mereka akan berada di Hadapan-Ku dan Aku Allah akan memperlihatkan Wajah-Ku di sana.

Wahai Ahli Ilmu! Semua yang tertulis pada ayat-ayat Suci-Ku telah jelas dan nyata dan itulah bukti yang nyata bagi Kalian, Seruan-Ku menyelamatkan Kalian umat-umat 'Ahmad-Ku' maka Aku Allah datangkan pula Penyambung Suara-Ku dari 'Cahaya Ahmad-Ku'. Bukalah Surat Al-Insan ayat 28 hingga 31, Wahai Ruqhoyya!"

Surat Al-Insan
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 28: "Kami telah menciptakan mereka dan menguatkan persendian tubuh mereka, apabila Kami menghendaki, Kami sungguh-sungguh mengganti (mereka) dengan orang-orang yang serupa dengan mereka."
Ayat 29: "Sesungguhnya (ayat-ayat) ini adalah suatu peringatan, maka barang siapa menghendaki (kebaikan bagi dirinya), niscaya dia mengambil jalan kepada Tuhan-nya."
Ayat 30: "Dan kamu tidak mampu (menempuh jalan itu), kecuali bila dikehendaki Allah. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana."
Ayat 31: "Dan memasukkan siapa yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya (surga). Dan bagi orang-orang zalim disediakan-Nya azab yang pedih."

"Jika mereka tidak beriman kepada ayat-ayat-Ku, sungguh, Neraka Jahim akan Kalian dapatkan Wahai laki-laki dan perempuan! Dan Kalian kekal di dalamnya. Wahai Ahlul Bayt Muhammad! Adakah Kalian benar-benar tahu Kalian bagian dari Muhammad? Dan Kalian menyombongkan diri karena keturunan? Ketika Pesan-Ku telah datang, sungguh bagi Kalian hanyalah berjalan di jalan Muhammad!

Apakah jalan Muhammad itu? Muhammad Hamba yang patuh kepada Aku, Allah, Muhammad Hamba yang santun kepada Aku, Allah. Dan Muhammad Hamba yang taat akan Seruan-Ku. Muhammad tidak pernah dusta dan tidak pernah menyandingkan Aku Allah, sungguh Muhammad Hamba yang mematuhi semua Perintah-Ku dan dia takut Kepada-Ku. Hingga Aku mencintainya dan sungguh dia Hamba yang Aku pilih, akan tetapi tahukah Kalian, jika bukan karena Muhammad tidaklah Aku datang bersaksi dan Aku biarkan Kalian semua tanpa peringatan, hingga 'ad-dajjal' datang tiba-tiba di hadapan Kalian, dan Kalianlah semua pengikutnya. Dan kiamat berada di hadapan Kalian sehingga Kalian dalam ingkar. Tanpa peringatan Kiamat datang tiba-tiba di hadapan Kalian. Bukalah Surat Al-Baqarah ayat 286, Wahai Ruqhoyya!"

Surat Al-Baqarah
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 286: "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa), 'Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami salah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkau-lah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir".

"Sungguh, Aku-lah Allah menggenggam jiwa-jiwa, Kembalilah Kepada-Ku! Dan berimanlah kepada-Ku! Dan berimanlah pada hari Akhir! Saat Aku datang bersaksi, cukup bagi Kalian Aku-lah Allah penuntun Kalian dan menyelamatkan Kalian. Bukalah Surat Al-Baqarah ayat 1 hingga 8, Wahai Ruqhoyya!"

Surat Al-Baqarah
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 1: "Alif Lām Mīm."
Ayat 2: "Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,"
Ayat 3: "(yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib, yang mendirikan salat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka,"
Ayat 4: "dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al-Qur’an) yang telah diturunkan kepadamu dan kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat."
Ayat 5: "Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung."
Ayat 6: "Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak akan beriman."
Ayat 7: "Allah telah mengunci mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat."
Ayat 8: "Di antara manusia ada yang mengatakan, 'Kami beriman kepada Allah dan hari kemudian', padahal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman."

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah


முக்கியச் சொற்கள்:
# Ruqaya, # Ruqhaya, # Ruqhayya, # Ruqhoyya, # Ruqaya Bint Muhammad, # Ruqhaya Bint Muhammad, # Ruqhayya Bint Muhammad, # Ruqhoyya Bint Muhammad, # Ruqaya Binti Muhammad, # Ruqhaya Binti Muhammad, # Ruqhayya Binti Muhammad, # Ruqhoyya Binti Muhammad, # Ruqaya Binti Muhamad, # Ruqhaya Binti Muhamad