அல்லாஹ்வின் ரிஸாலாத்

Bismillaahirrahmaanirrahiim

"Wahai Ruqhoyya, Tulislah tentang keraguan Pada-Ku! Katakan pada suamimu, bagaimana dia mendengar Petir-Ku setelah dia berkata dalam keraguan lagi. Akankah Aku akan mencelakakan engkau menjadikan engkau Saksi-Ku? Lihatlah! Bagaimana Pesan-Ku telah hampir 19 purnama dan Kalian dalam Penjagaan-Ku. Aku mengampuninya sedangkan dia Tidak dalam keyakinan penuh, sungguh, dia telah ikut menjadi Saksi mubahalah mu, Aku membiarkannya dalam keraguan seketika dan keyakinan seketika.

Dan sungguh Aku menjadikannya Saksimu pula bagaimana dia membangunkanmu dan engkau berkata 'Kenapa aku dibangunkan? aku sedang bermimpi dengan Allah di balik tabir', dan sungguh begitulah Aku jadikan dia Saksi-Ku. Ketika engkau bershalawat kepada Muhammad dan engkau berkata 'yaa Allah, aku ingin bertemu denganmu lagi', dan disanalah Aku matikan engkau. Bagaimana engkau ridha Aku telah mematikan engkau.

Dan sungguh kesadaran Hamba-Ku dalam kematiannya dengan keyakinannya dia telah berpulang di saat Ruh mereka Aku kehendaki dicabut, malaikatku mencabut Ruhmu bermula dari ibu jari kakimu, dan engkau telah merasakan bagaimana nikmat kematian itu. Bagaimana Ruhmu berjalan menuju ubun-ubunmu secepat kilatan Cahaya-Ku, sungguh engkau telah merasakan kematian itu dan bagaimana ingin bersegera sampai menuju-Ku.

Itulah nikmat kematian syuhada, dan Ruh tidak akan menyesali kematiannya, karena hanya ingin bersegera bertemu Pencipta, kenapa Aku mengingatkan engkau tentang Pencipta? Aku-lah penciptamu dan bukan ibumu, sungguh Aku-lah pencipta semua Hamba-hamba-Ku dan kesadaran orang yang berpulang Kepada-Ku hanya ingin segera menuju Yang Menciptakannya dan rindu Penciptanya, Aku-lah Allah 'Laa Ilaaha Illallah'.

Sungguh Aku kembalikan Ruhmu pada tubuhmu lagi. AKU hidupkan engkau lagi, di hadapan suami, dia datang di hadapanmu saat Aku kembalikan Ruhmu lagi dan engkau berkata kepadanya lagi, 'aku telah meninggal kenapa aku dibangunkan? aku telah meninggal dan menuju Allah, kenapa aku dikembalikan?' Sungguh Aku-lah Allah melakukan itu agar dia Saksimu menyaksikan Kekuasaan-Ku, sungguh Aku menjadikan kebenaran dengan adanya Saksi-saksi.

Sebagaimana Aku kumpulkan Saksi-saksi dan kepadanya engkau berkisah bagaimana Aku Allah memberikan engkau mimpi-mimpi dan engkau menceritakan pada Saksi-saksi-Ku. Dan sungguh apa yang Aku takwilkan dalam mimpimu terjadi, dan apa yang engkau alami dalam mimpimu terjadi. Sungguh Aku-lah Allah Penggenggam jiwa-jiwa hanya Kepada-Ku lah semuanya kembali. Dan Aku berikan engkau Saksi-saksi, sungguh dia menyaksikan Kebesaran-Ku. Saksi-Ku yang berada denganmu sehingga tiada keraguan pada mereka kebenaran Dari-Ku.

Sungguh mereka Aku kumpulkan dalam kesaksianmu dan jumlah Kalian semua hanya '313' orang sebagaimana Aku perlihatkan dalam mimpimu di masa lalumu. Hamba-hamba yang datang ke Hadapan-Ku dan engkaulah Saksinya (2006), sungguh Aku nyatakan itu saat ini, Aku jadikan Kalian Saksi-Ku dan Saksi-saksi-Ku.

Aku-lah Penentu, ketika di alam Ruh dengan perjanjian kepada Hamba-hamba-Ku sungguh mereka berkata, 'yaa Rabb, aku tidak sanggup menjadi Saksi-Mu langsung, sungguh jadikanlah aku Saksi-saksimu dari Saksi-Mu.

Dan Kalian laki-laki yang Aku kehendaki menjadi bagian Saksi-saksi-Ku berkata, 'Wahai yaa Rabb, sungguh aku tidak ingin menjadi Saksi-Mu karena 'ad-dajjal' menerima ரிசாலா-Mu. Sungguh aku hanya ingin menjadi Saksi-saksi-Mu. Ketika Engkau memberikan ரிசாலா-Mu pada seorang laki-laki Pilihan-Mu, dia mengakui seorang nabi dan rasul, bahkan mengakui Engkau sendiri. Sungguh aku tidak bisa menjaga diriku dari tipu-daya 'iblis' yang terkutuk, jadikanlah aku Saksi dari Saksi-saksi-Mu."

Wahai Ruqhoyya! Ketika Aku perdengarkan pada suamimu Kuatnya Petir-Ku, sungguh Aku hantarkan itu pada Kalian agar dia yakin Kekuasaan-Ku padamu. Dan Engkau berkata padanya, 'Allah berkata pada Ruqhoyya melalui ilham qalbu sanubari, sampaikan pada suamimu, `Diamlah jika engkau tidak memahami, Allah hantarkan petir yang kuat sungguh Allah memperlihatkan Kekuasaan-Nya`, Katakan pada suamimu, `Itulah Petir-Ku dengan menggelegar sekuat-kuatnya`', dan sungguh Aku Penyelesai keraguannya, dan Khalid dengan keluarganya Saksi-Ku, bagaimana dia mendengarkan dari tempat yang sama, begitu juga Khadijah.

Apakah Kalian meragukan Aku...?
Aku jadikan Ruqhoyya Saksi-Ku, Ketahuilah! Itu mudah Bagi-Ku, hanya yang berpikiran sehatlah yang akan mengambil pelajaran.
Bukalah Surat Al-Insan ayat 28!"

Surat Al-Insan
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Artinya:
Ayat 28: "Kami telah menciptakan mereka dan menguatkan persendian tubuh mereka, apabila Kami menghendaki, Kami sungguh-sungguh mengganti (mereka) dengan orang-orang yang serupa dengan mereka."

"Sesungguhnya Aku-lah Penggenggam jiwa-jiwa, dan Aku berikan Kalian kekuatan Dari-Ku agar Kalian kuat menyampaikan ரிசாலா-Ku, tanpa takut dan yakin Kepada-Ku. Sungguh, Kalian tidak pernah bersedih hati dan dalam ketakutan, selain orang-orang yang hatinya dilemahkan 'iblis' yang terkutuk dengan bisikan-bisikan keraguan. Sesungguhnya Penjagaan-Ku, tidak pernah dari Kalian, kuatkan diri Kalian dalam keyakinan iman yang penuh.

Banyak pengikut 'ad-dajjal' yang akan menghentikan Kesaksian-Ku, sungguh itulah tanda Pengikut 'ad-dajjal' itu, tanda-tanda itu ada pada mereka dengan bersangka Aku 'setan' yang terkutuk.

Ketika suami membangunkanmu dalam kesaksiannya membangunkanmu, temannya belum pulang dan masa itu di sepertiga malam, Aku berkata kepadamu dalam mimpimu, 'Jangan berbuat syirik kepada-Ku yaa Hamba-Ku!' Dan engkau menjawab, 'Tidak yaa Allah'. Dan Aku letakkan dalam qalbu mu, 'Aku Allah tidak ingin diduakan dan Aku cemburu'. Sungguh, engkau mengalami itu dan menceritakan pula pada perkumpulan seorang yang Aku buka mimpinya, dan mereka tidak bersedia engkau memiliki mimpi dan petunjuk pula Bersama-Ku.

Sungguh Saksi-Ku memiliki mimpi menyamai dengan salah satu anak cucu Adam, dan mereka pengikutnya hampir-hampir membuat engkau celaka dan Aku perlihatkan pada mimpi-mimpimu dan engkau mengatakan pada Khadijah, dan Zaenab, bagaimana engkau akan didakwa sesat dan bagaimana nama seorang yang ikut bermubahalah denganmu Aku nyatakan dalam mimpimu sedangkan kejadian itu belum terjadi. Dan bagaimana engkau tersiar dengan fitnah yang kuat dan memenuhi bumi.

Sungguh, Aku-lah Allah Penentu, kelak mereka akan mendapatkan ganjaran yang setimpal. Ketika seseorang bersumpah atas Nama-Ku, jika Kalian Hamba-hamba yang beriman dan Mukmin, cukup bagi Kalian menyerahkan urusan Kalian Kepada-Ku karena Mubahalah Saksi-Ku dengan balasan yang setimpal jika dia seorang pendusta. Sungguh ketika Kalian sudah bermubahalah Kepada-Ku dan menuduh dengan fitnah yang kuat tanpa Kalian Yakin dengan mubahalah Kalian, sungguh Kalian akan mendapatkan balasan yang setimpal pula.

Sesungguhnya, ketika Kalian menolak kebenaran Kesaksian-Ku, hendak menyelamatkan semua umat Muhammad dan Kalian Menghalang-halangi karena angan-angan Kalian, karena dengki Kalian, sungguh Aku akan memberikan balasan yang setimpal dan Kalianlah dalam pengikut 'ad-dajjal' itu. Jika Kalian beriman Kepada-Ku dan beriman kepada Hari Akhir, cukup bagi Kalian diam atau berkata baik. Ketika Ketetapan-Ku terbuka, Kalian dalam keselamatan.

Ketika Kalian bersangka Aku 'iblis' disanalah Aku tutup pintu ampunan, sekuat apa pun Kalian melakukan taubat Kalian, sungguh ketetapan untuk Kalian telah berlaku. Lihatlah! bagaimana Aku menjadikan Adam, manusia yang mulia di jannah-Ku. Akan tetapi dia melanggar Ketetapan-Ku, sungguh Aku letakkan dia di bumi dan ujian mereka sangat kuat, mengeluarkan anak cucunya di Jannah-Ku. Dan Kepada-Ku Kalian kembali saat Aku matikan Kalian disanalah bermula kematian itu.

Dan lihat bagaimana Aku jadikan 'iblis', karena dengki dan hasad, hasud, Aku jadikan dia 'iblis', dan sungguh 'fitnah ad-dajjal' itu kelak 'iblis' menaungi tubuh seorang Hamba Pilihan-Ku tapi dia memiliki kedengkian dan Kesombongan. Kalian akan bersama-sama dengannya kelak... Kalianlah pengikutnya.

Dalam kesaksian-Ku disanalah Aku perlihatkan pada Saksi-Ku seorang Hamba Pilihan-Ku ingkar dan seorang Hamba Pilihan-Ku beriman Pada-Ku dan seorang laki-laki yang Aku jadikan dengan Kun-Fayakun-Ku, dan malaikat meniupkan Ruhullah-Quddus-Ku pada rahim ibunya, dan sungguh, Aku perlihatkan kepada Ruqhoyya pilar Cahaya Ruhullah-Quddus-Ku mengiringi Ruqhoyya ke Hadapan-Ku dan disanalah pula Saksi-saksi-Ku datang dengan berbondong-bondong (dengan) sendiri-sendiri.

Tidak satu pun orang lain berada di belakang orang lain. Selain mereka datang ke Hadapan-Ku Ar-Rahman dengan sendiri-sendiri. Sebagaimana Kalian tidak bisa ditolong oleh siapa pun selain diri Kalian sendiri.

Ulaa'ika ‘alaa hudammirrabbihim wa ulaa'ika humul-muflihuun Aamiin, yaa Allah, yaa Rabb, yaa Sami', yaa Bashir, Alhamdulillah

முக்கியச் சொற்கள்: